Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
SEJUMLAH pedagang ikan di Pasar Inpres di Kota Larantuka, Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengeluhkan kenaikan harga beras. Harga bahan pangan pokok itu melonjak dari semula Rp13 ribu per kilogram (kg) menjadi Rp15 ribu per kg.
Kadija Suksin, warga Kelurahan Ekasapta yang juga seorang pedagang ikan, mengatakan kenaikan mulai terjadi dalam sebulan terakhir. Ia berharap pemerintah segera melakukan operasi pasar guna menstabilkan harga.
“Saya berharap pemerintah mengeluarkan beras Bulog dalam menekan harga beras," ujar Kadija, di larantuka, NTT, Kamis (14/9).
Baca juga: Harga Beras Medium dan Premium di Cianjur Terus Naik
Sementara itu di tempat yang sama, Bota Weking, warga Desa Watotutu mengatakan kenaikan harga beras tidak sebanding dengan kenaikan pendapatan yang dierima masyarakat. Para pedagang ikan harus berjemur siang bolong di bawah terik matahari demi mengais tambahan rupiah untuk membeli beras.
“Harga beras mahal, pendapatan kurang, penghasilan kurang," ucap bota weking.
Baca juga: Stok Cukup, Kok Harga Beras Masih Naik?
Ia berharap pemerintah bisa lebih peduli dengan kondisi mereka sebagai masyarakat yang berada di ujung timur Pulau Flores.
"Kami berharap pemerintah ke depannya bisa lebih mengerti kondisi masyarakat. Kami harap harga sembako secepatnya bisa distabilkan,” tandasnya. (Z-11)
BPS melaporkan kenaikan harga beras pada Juli 2025, dengan inflasi mencapai 4,14%. Beras medium mengalami lonjakan tertinggi. Simak detail selengkapnya.
Harga beras terus merangkak naik terutama terjadi pada beras premium super semula dijual Rp13.500 perkg menjadi Rp 15 ribu hingga Rp 16 ribu per kg.
Harga beras di sejumlah daerah di Jawa Tengah sempat melonjak. Rata-rata beras kelas medium yang seharusnya dijual sesuai HET Rp12.500 per kilogram naik menjadi Rp13.500-14.000 per kilogram.
BULOG mulai menyalurkan cadangan beras pemerintah (CBP) ke masyarakat dan pasar. Hal itu dinilai jadi angin segar bagi masyarakat saat harga beras tinggi.
TINGGINYA harga beras saat ini, tak begitu saja dinikmati oleh para petani di Purwakarta Jawa Barat, yang terbebani dengan harga pupuk dan obat pertanian yang mahal.
DALAM rangkaian kunjungan kerja di Majene, Sulawesi Barat, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman turut memantau jalannya Gerakan Pangan Murah Beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan).
PEMERINTAH mengklaim berhasil mencetak tonggak sejarah baru dalam penguatan ketahanan pangan nasional.
Wamentan Sudaryono mengungkapkan bahwa ada beberapa pihak yang ingin Indonesia mengimpor beras di saat produksi beras yang saat ini sudah cukup tinggi.
PRESIDEN Prabowo Subianto menyebut ada sejumlah negara yang berminat membeli beras produksi Indonesia..
Perlu upaya serius serta strategi yang tepat untuk meningkatkan produksi bahan pangan dalam negeri agar dapat mengurangi volume impor dan mewujudkan swasembada pangan.
Beras dari beberapa negara mulai turun dari sekitar US$540-US$590 dan turun lagi hingga US$430-US$490 per metrik ton.
Presiden Prabowo Subianto berencana untuk tidak mengimpor beras di 2025. Hal itu diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved